Skip to main content

Tips dan Trik Untuk Membuat Foto Kamu Lebih Cetar Dengan Aplikasi VSCO

Di jaman yang serba online ini, penggunaan sosial media merupakan salah satu keharusan. Benar nggak, sih? Benar banget! *nanya sendiri, jawab sendiri*, salah satunya, Instagram.
Ngomong-ngomong soal Instagram, pasti kamu udah nggak asing lagi, dong, sama aplikasi VSCO?

Tips dan Trik Untuk Membuat Foto Kamu Lebih Cetar Dengan Aplikasi VSCO

VSCO adalah sebuah aplikasi photo editing yang oke banget untuk menyulap foto kamu jadi jadi “cetar” dan keren. Makanya, aplikasi ini sekarang menjadi salah satu aplikasi wajib untuk para pengguna Instagram, karena dia mampu memberikan sentuhan-sentuhan ajaib pada foto, lewat presets maupun editing tools-nya.
Nggak heran ‘kan, kalau sekarang ada banyak akun Instagram yang tampilan feed-nya sangat curated dan punya tone monokrom yang cantik? Mungkin sebagian besar foto-foto di feed itu menggunakan VSCO.
Kalau kamu juga kepengen membuat feed Instagram kamu kece, saya mau ngasih tips dan trik, nih, untuk mengedit foto-foto kamu dengan aplikasi VSCO ini.
1. Kenali dulu foto kamu
Hal paling basic yang harus kamu ketahui sebelum mengedit fotomu dengan aplikasi VSCO adalah mengenal dulu foto yang akan kamu edit. Kamu harus tanyakan ke diri kamu sendiri, “Apakah foto ini bisa di-edit?”

Teorinya, sih, semua foto bisa diedit. Tapi pada kenyataannya, ada beberapa foto yang nggak bisa dipercantik, karena cara pengambilannya memang jelek. Foto seperti ini nggak akan bisa jadi bagus, walaupun sudah diedit ataupun di-retouch dengan aplikasi apapun, dengan effort sebesar apapun. Makanya, setiap mengambil foto, selalu usahakan memotret dengan sebaik mungkin, ya. Kalau hasil foto kamu jelek, nggak akan bisa ditolong dengan editing, sob! Kalau kamu merasa foto kamu masih “aman” alias bisa diperbagus dengan editing, cari tahu, deh, apanya yang bisa diperbagus? Apakah brightness-nya? Saturation-nya? Contrast-nya? Kalau sudah dapet feel-nya, baru deh, edit sesuai kebutuhan foto tersebut.

2. Gunakan basic formula
Kalau mau tahu gampangnya, berikut basic formula mengedit foto dengan VSCO, sesuai pengalaman saya sendiri. Camkan baik-baik dua mantra ini, ya!

a. Atur gelap-terang foto dengan brightness, sesuai feeling kamu sendiri. Nggak ada hitung-hitungan yang saklek untuk penyesuaian brightness, karena penyesuaian brightness tergantung dari hasil bidikan kamu. Mungkin menurut kamu fotonya perlu dijadikan lebih terang, atau justru perlu dijadikan lebih gelap. Nah, sesuaikanlah dengan selera dan feeling kamu.

b. Naikkan contrast, turunkan saturation. Walaupun setiap foto berbeda-beda, fomula ini tergolong aman untuk “mempercantik” semua jenis foto.
Dua langkah editing ini memang basic banget, tapi meskipun sederhana, dua langkah ini  paling berpengaruh terhadap look dari foto kamu.

3. Nggak semua tool harus kamu pakai
Salah satu alasan VSCO menjadi aplikasi photo-editing andalan banyak orang adalah karena tools-nya yang super lengkap. Eits, tapi, meskipun begitu, bukan berarti kamu harus memakai semua toolsnya, ya! Kenapa? Karena kalau kamu terlalu heboh mengedit foto kamu dengan semua tools VSCO, foto kamu akan menjadi overedited dan malah jadi  “rusak” Sepengalaman saya, tools yang paling berguna di VSCO hanyalah: Brightness, untuk mengatur pencahayaan dalam foto Contrast, untuk menajamkan detail foto dengan cara mengkontraskan cahaya dan bayangan Saturation, untuk mengatur rona warna, membuat warna-warna dalam foto kamu menjadi “pucat” (mengarah ke hitam-putih) atau justru jadi cerah Temperature, untuk mengatur keseluruhan warna foto menjadi ke arah kuning/oranye (sehingga bernuansa “warm”) atau biru (sehingga bernuansa “cool”) Sisanya, hampir nggak pernah saya pakai sama sekali, tuh! Penting untuk kamu catat bahwa saat mengedit foto kamu dengan tools VSCO, go with your own instinct, ya! Nggak ada aturan yang saklek dalam mengedit foto, karena sangat tergantung dengan selera kamu. Makanya, mengedit foto pun perlu insting yang kuat. Pede aja, ya. Dalam benak kamu, kamu pasti tahu, kok, tampilan foto seperti apa yang ingin kamu ciptakan.

4. Tambahkan presets (kalau perlu).
Nah, kalau kamu sudah selesai ngedit dengan tools, tapi masih merasa foto kamu kurang “cetar”, it’s time for you to choose the presets! Presets, tuh, apa sih? Presets adalah filter-filter yang ada dalam VSCO, untuk membuat foto kamu jadi one-toned alias punya warna yang selaras. Presets dalam VSCO, tuh, super banyak dan super lengkap, dan memang inilah salah satu keunggulan aplikasi ini.
Selayaknya mengedit dengan tools, memilih presets juga harus pakai feeling kamu sendiri. Dari berpuluh-puluh presets yang disediakan VSCO, coba pilih yang paling pas untuk nuansa foto yang kamu edit.

Untuk foto ini, misalnya, saya menggunakan preset SE3.

Tips dan Trik Untuk Membuat Foto Kamu Lebih Cetar Dengan Aplikasi VSCO


Level preset juga bisa diatur, agar hasilnya menjadi tajam atau biasa aja. Lagi-lagi, mengatur “level” ini juga pakai feeling, ya. Kalau dirasa udah pas, voila! Your photo is done.
Satu lagi, nih. Kalau kamu mengedit foto dengan VSCO, lebih baik, sih, edit dengan tools dulu. Kalau fotonya dirasa belum cukup “cetar”, baru tambahkan presets.
***
Menurut saya, VSCO membantu banget untuk memberikan “sentuhan ajaib” pada foto. Apalagi, aplikasinya juga easy to use. Lihat, dong, perbandingan hasil bidikan asli saya dengan hasil editing VSCO. Jadi jauh lebih bagus dan estetis nggak, sih?
Now it’s your turn to try!

Comments

Popular posts from this blog

Mengetahui Kegunaan Satu Persatu Tools di VSCO editing Android dan Iphone

Set tools Vsco  Jika Anda pengguna smartphone yang menyukai fotografi dan photo editing, Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan VSCO Cam. Aplikasi VSCO Cam yang sudah tersedia di App store dan Google Playstore ini memiliki fitur yang lengkap, yaitu : kamera, filter dan panel editing, dan fitur sosial yang memungkinkan Anda untuk mempublikasikan foto secara Online. Kali ini kami akan mengajak Anda belajar tentang penggunaan filter dan panel editing dan fitur lainnya dalam VSCO Cam. Import Gambar ke VSCO Cam Buka VSCO Cam lalu Anda akan langsung masuk ke library Jika Anda menggunakan kamera bawaan dari aplikasi VSCO Cam untuk mengambil gambar, maka gambar hasil  pengambilan tadi akan otomatis tersimpan di library , tetapi jika Anda menggunakan aplikasi kamera lain , maka Anda harus meng-import gambar secara manual kedalam VSCO Cam untuk bisa di edit. Untuk meng-import gambar, klik simbol + untuk menambahkan gambar. Setelah meng-import gambar ke library, s

Perbedaan VSCO dan VSCO X banyak yang masih bertanya tentang hal ini

Aplikasi pengeditan foto VSCO mengumumkan layanan baru yang diberi embel-embel "X". Terus, apa bedanya VSCO dengan VSCO X? Cek bahasan berikut ini yuk! 1. VSCO X itu bayar! Cara membedakannya yang paling gampang, VSCO adalah layanan gratis sementara VSCO X berbasis abonemen alias subscription. Harganya adalah $19.99 setahun atau sekitar Rp266 ribu. dan jika kalian masih gak mau ngeluarin uang sebesar itu ada cara lain dengan menggunakan teknik luckypatch tutorialnya disini  2. Dapet paket filter baru Kalo langganan VSCO X, ada paket filter baru bertajuk "Film X" yang memberikan kesan sinematik pada foto. Paket filter itu berisi stok-stok tone film yang diambil dari Kodak Portra 160, Kodak Portra 400, Kodak Tri-X, dan Fuji Pro 400H. VSCO menegaskan layanan X-nya memang ditujukan untuk kalangan profesional. 3. Fitur edit lebih canggih Nggak cuma penambahan filter sinematik, sistem pengeditan pada VSCO X pun katanya

TUTORIAL INSTAGRAM PHOTO EDITING UNTUK FOTO GELAP MENJADI FOTO TERANG (EPS 1 KADEK ARINI)

Pagi ini saya terbangun memikirkan pagi hari macam apa favorit saya untuk memulai hari. Saya melihat kembali foto-foto lama saya dan menemukan salah satu favorit saya diambil dari tahun lalu. Itu terletak di pondok yang saya tinggali di Sumbawa, Indonesia. Foto itu sendiri diambil pada pukul 07.00 pagi, oleh karena itu jika Anda melihat foto aslinya, foto itu dipenuhi oleh banyak bayangan karena sebenarnya saya berdiri menghalangi cahaya matahari, jadi saya mendapat zona lampu latar. Saya mencoba menyetel setting kamera saya agar lebih ringan tapi kemudian saya kehilangan warna getaran yang sebenarnya karena mempengaruhi kurva paparan. Jadi aku membiarkannya tertangkap gelap seperti ini. Sinar matahari sebenarnya berasal dari sisi kanan saya, oleh karena itu Anda bisa melihat warna langit tidak sama, tapi semakin ringan ke sisi kiri. Itu tidak muncul karena saya mengatur pengaturan kamera agar tetap gelap. Tapi jangan khawatir kita benar-benar bisa mendapatkan kembali sinar